×

Penguatan USD Menjadi Alasan Utama Pelemahan Harga Crude Oil

Minyak Mentah stabil dan mengkonsolidasikan penurunan baru-baru ini setelah International Energy Agency (IEA) merilis laporan bulanan untuk bulan November pada hari Kamis. IEA mengikuti pandangan Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) yang dirilis sebelumnya pekan ini dan telah merevisi lebih rendah prakiraan permintaan minyak tahun 2025. Revisi lebih rendah lainnya menambah keyakinan terhadap prospek bearish pada harga Minyak dalam jangka panjang.

Harga Emas Menarik Beberapa Posisi Sell Menjelang Penjualan Ritel AS

Harga Emas (XAU/USD) berjuang untuk bertahan di sekitar $2.570 pada hari Jumat setelah memantul dari level terendah dua bulan di sesi sebelumnya. Logam mulia tetap berada di bawah tekanan jual di tengah kuatnya Dolar AS (USD) dan meningkatnya ketidakpastian seputar laju penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed). Ekspektasi inflasi yang lebih tinggi tahun depan karena kebijakan Donald Trump telah menyebabkan penurunan suku bunga yang lebih sedikit yang diharapkan, membebani logam kuning karena suku bunga yang lebih tinggi membuat kepemilikan aset yang tidak berimbal hasil seperti emas kurang menarik.

Elon Musk Menjadi Menteri Efisiensi, Siap Siap Harga Emas Tertekan!

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi menunjuk Elon Musk sebagai pemimpin 'Departemen Efisiensi Pemerintah' atau 'Department of Government Efficiency' (DOGE). Lembaga itu berfungsi untuk membedah birokrasi pemerintah, memangkas regulasi yang berlebihan, menghapus anggaran yang tidak bermanfaat, serta melakukan restrukturisasi lembaga-lembaga federal.