Harga Emas (XAU/USD) berjuang untuk bertahan di sekitar $2.570 pada hari Jumat setelah memantul dari level terendah dua bulan di sesi sebelumnya. Logam mulia tetap berada di bawah tekanan jual di tengah kuatnya Dolar AS (USD) dan meningkatnya ketidakpastian seputar laju penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed). Ekspektasi inflasi yang lebih tinggi tahun depan karena kebijakan Donald Trump telah menyebabkan penurunan suku bunga yang lebih sedikit yang diharapkan, membebani logam kuning karena suku bunga yang lebih tinggi membuat kepemilikan aset yang tidak berimbal hasil seperti emas kurang menarik.
Namun, meningkatnya ketegangan di Timur Tengah dan konflik yang sedang berlangsung antara Ukraina dan Rusia dapat menaikkan harga Emas, aset safe haven tradisional. Ke depan, para investor akan memantau Penjualan Retail AS untuk bulan Oktober, yang akan dirilis pada hari Jumat. Selain itu, data Indeks Manufaktur Empire State dan Produksi Industri AS juga akan dirilis. Susan Collins dan John Williams dari The Fed akan berbicara di hari yang sama.
Harga emas melemah pada hari ini. Prospek positif logam mulia ini tampak rentan pada grafik harian karena harga melayang di sekitar Exponential Moving Average (EMA) 100-hari. Logam kuning dapat melanjutkan penurunan jika harga dapat menembus di bawah EMA 100-hari. Momentum ke bawah tidak dapat dikesampingkan karena Relative Strength Index (RSI) 14-hari berada di bawah garis tengah 50 di dekat 33,60.
Namun, meningkatnya ketegangan di Timur Tengah dan konflik yang sedang berlangsung antara Ukraina dan Rusia dapat menaikkan harga Emas, aset safe haven tradisional. Ke depan, para investor akan memantau Penjualan Retail AS untuk bulan Oktober, yang akan dirilis pada hari Jumat. Selain itu, data Indeks Manufaktur Empire State dan Produksi Industri AS juga akan dirilis. Susan Collins dan John Williams dari The Fed akan berbicara di hari yang sama.
Harga emas melemah pada hari ini. Prospek positif logam mulia ini tampak rentan pada grafik harian karena harga melayang di sekitar Exponential Moving Average (EMA) 100-hari. Logam kuning dapat melanjutkan penurunan jika harga dapat menembus di bawah EMA 100-hari. Momentum ke bawah tidak dapat dikesampingkan karena Relative Strength Index (RSI) 14-hari berada di bawah garis tengah 50 di dekat 33,60.