Harga Emas (XAU/USD) diperdagangkan di wilayah positif pada hari Senin. Risiko pemilihan presiden AS dan ketegangan geopolitik Timur Tengah yang sedang berlangsung kemungkinan besar akan mendukung logam mulia, aset safe haven tradisional, dalam waktu dekat. Meskipun demikian, permintaan Greenback yang baru dan imbal hasil obligasi AS yang lebih tinggi dapat membatasi kenaikan harga Emas karena imbal hasil yang lebih tinggi membuat aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas batangan menjadi kurang menarik.
Para investor akan mengamati dengan seksama pemilihan presiden AS yang akan berlangsung pada hari Selasa. Perhatian akan beralih ke keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed) AS pada hari Kamis. Ketidakpastian atas hasil Pemilu AS adalah salah satu alasan mengapa pasar berasumsi bahwa The Fed akan memberikan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) pada hari Kamis, daripada mengulangi pelonggaran setengah poin yang sangat besar.
Harga emas naik tipis pada hari ini. Gambaran positif dari logam mulia ini bertahan karena harga bertahan di atas Exponential Moving Average (EMA) 100 hari pada grafik harian. Selain itu, Relative Strength Index (RSI) 14-hari berada di atas garis tengah 50 di dekat 60,20, yang mengindikasikan bahwa level support kemungkinan akan bertahan dan tidak akan ditembus.