×
Pound Sterling Mundur di Tengah Pertumbuhan PDB yang Lebih Lambat

Pound Sterling menghadapi tekanan jual pada sesi Eropa hari Kamis setelah rilis data Produk Domestik Bruto (PDB) bulanan dan data pabrik untuk bulan November dari Inggris. Office for National Statistics (ONS) melaporkan bahwa perekonomian kembali tumbuh setelah mengalami kontraksi pada bulan Oktober. Namun, laju pertumbuhan lebih lambat dari yang diproyeksikan. Perekonomian tumbuh 0,1% setelah turun pada laju yang sama pada bulan Oktober. Para ekonom memprakirakan perekonomian tumbuh 0,2%.

Data Produksi Manufaktur dan Industri mengalami kontraksi pada bulan November baik pada basis bulanan maupun tahunan. Pada basis bulanan, Produksi Industri dan Manufaktur mengalami kontraksi masing-masing 0,4% dan 0,3%. Laju penurunan lebih lambat dibandingkan yang terlihat pada bulan Oktober. Para ekonom memprakirakan Produksi Industri akan tumbuh 0,1%, sementara Produksi Manufaktur diestimasi tetap datar.

Meredanya tekanan harga telah memberikan sedikit kelegaan bagi Kanselir Keuangan Rachel Reeves karena hal ini menyebabkan jeda dalam rally imbal hasil pada gilt Inggris. Imbal hasil gilt Inggris bertenor 30-tahun telah terkoreksi ke 5,28% dari tertinggi lebih dari 26 tahun di 5,47%. Mata uang Inggris telah mengalami penurunan signifikan dalam beberapa hari perdagangan terakhir karena melonjaknya imbal hasil obligasi pemerintah Inggris akibat ketidakpastian atas prospek ekonomi.