Harga minyak dunia terpantau menguat di tengah kekhawatiran gangguan pasokan minyak di Timur Tengah setelah Iran menembakkan rudal balistik ke Israel. Mengutip Reuters pada Rabu (2/10/2024), harga Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS tercatat naik US$1,09, atau 1,56%, menjadi US$70,92 per barel. Iran menembakkan lebih dari 180 rudal balistik ke Israel pada hari Selasa, kata Israel, sebagai balasan atas kampanye Israel terhadap sekutu Hizbullah Teheran di Lebanon. Iran, anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), merupakan produsen minyak utama di kawasan tersebut.
Sementara harga emas mengalami rally bullish dampak dari penyerangan ini. Proyeksi sesuai teknikal harga emas mampu mengejar resisten lanjutannya di area $2675/tray ounce dan bisa menembus $2697/tray ounce. Apabila isu geopolitik ini meredam, harga emas hanya mampu menembus support bawah $2624 untuk penurunan lebih lanjut.