Harga
minyak West Texas Intermediate (WTI) berada di kisaran $77,90 per barel selama
jam perdagangan sesi Asia pada hari Rabu. Harga minyak mentah dapat naik karena
prakiraan permintaan global yang optimis dari US Energy Information
Administration (EIA). Menurut
Reuters, EIA meningkatkan proyeksi pertumbuhan permintaan minyak dunia tahun
2024 menjadi 1,10 juta barel per hari (bph) dari prakiraan sebelumnya sebesar
900.000 bph. Selain itu, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC)
mempertahankan proyeksi 2024 untuk pertumbuhan yang kuat dalam permintaan
minyak global, mengutip ekspektasi peningkatan perjalanan dan pariwisata di
paruh kedua tahun ini. Para
analis di perusahaan konsultan energi Gelber and Associates mencatat,
"Harga minyak berjangka lebih tinggi karena ekspektasi permintaan musim
panas mendukung harga meskipun lanskap makro yang lebih luas masih kurang
optimis dibandingkan minggu-minggu sebelumnya," menurut Reuters. Laporan
lapangan pekerjaan AS yang kuat dari minggu sebelumnya telah memperkuat sikap
hawkish Federal Reserve pada kebijakan moneter. The Fed diprakirakan akan
mempertahankan biaya pinjaman yang lebih tinggi untuk waktu yang lama, yang
dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi permintaan minyak. Para
investor menantikan keputusan kebijakan Federal Reserve (The Fed), bersama
dengan angka inflasi AS untuk bulan Mei pada hari Rabu.
Peluang Trading BUY 78.00 TP 79.00 TP 80.30 TP 81.00 SL 77.00 Note : jika harga tidak bisa melewati 80.00 potensi akan
koreksi. Alternatif Trading SELL 79.70 TP 79.00 TP 78.00 TP 77.50 SL 80.50 #Disclaimer on