AUDUSD
Dolar
Australia (AUD) bergerak sideways setelah rilis data Indeks Manajer Pembelian
(IMP) NBS yang lebih rendah dari prakiraan dari Tiongkok pada hari Jumat.
Mengingat hubungan perdagangan yang erat antara Australia dan Tiongkok, setiap
perubahan dalam ekonomi Tiongkok dapat berdampak signifikan pada pasar
Australia. Namun, pasangan mata uang AUD/USD telah menguat pada hari sebelumnya
karena Dolar AS (USD) mengalami kesulitan karena perlambatan ekonomi AS.
AUD juga
mendapat dukungan karena tingkat inflasi bulanan meningkat menjadi 3,6%,
sehingga meningkatkan kemungkinan bahwa Reserve Bank of Australia (RBA) perlu
menaikkan suku bunga lagi. Para investor mengantisipasi bahwa RBA akan
mempertahankan suku bunga tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, dengan
penurunan suku bunga diprakirakan tidak akan terjadi hingga Mei tahun depan.
Indeks
Dolar AS (DXY), yang mengukur Dolar AS terhadap enam mata uang utama, mendapat
tekanan dari penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS. Hal ini disebabkan
oleh tingkat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) AS yang direvisi lebih
rendah menjadi 1,3% dari 1,6% untuk kuartal pertama. para pedagang kemungkinan
akan menantikan pengukur inflasi pilihan Federal Reserve, Indeks Harga Belanja
Konsumsi Pribadi Inti (Core Personal Consumption Expenditures/Core PCE), yang
akan dirilis pada hari Jumat.
Peluang Trading BUY 0.6610 – 0.6590
TP 0.6650
TP 0.6690
TP 0.6730
SL 0.6570
Note : jika harga tidak bisa melewati 0.6680 potensi akan
koreksi.
Alternatif Trading SELL 0.6680 – 0.6700
TP 0.6640
TP 0.6600
TP 0.6560
SL 0.6720
#Disclaimer
on
TP 0.6560
SL 0.6720
#Disclaimer on