×
AS Turun Gunung, Bantu Ukraina Membalas Rudal Dari Rusia

Harga minyak naik tipis pada awal perdagangan hari ini setelah intensifikasi konflik antara Rusia dan Ukraina selama akhir pekan, meskipun kekhawatiran tentang permintaan bahan bakar di Tiongkok, konsumen minyak terbesar kedua di dunia, serta perkiraan surplus minyak global, terus menekan pasar.
Dalam perubahan signifikan kebijakan Washington terkait konflik Rusia-Ukraina, pemerintahan Presiden Joe Biden mengizinkan Ukraina menggunakan senjata buatan AS untuk menyerang jauh ke dalam wilayah Rusia, menurut dua pejabat AS dan satu sumber yang mengetahui keputusan tersebut, pada hari Minggu (17/11/2024).
"Biden yang mengizinkan Ukraina menyerang pasukan Rusia di sekitar Kursk dengan rudal jarak jauh bisa memicu kembali risiko geopolitik pada harga minyak, karena ini merupakan eskalasi ketegangan, terlebih dengan keterlibatan pasukan Korea Utara," 
Harga Emas juga terpicu mengalami kenaikan yang fantastis di pagi hari ini hingga 200 pips (20 points) imbas dari serangan rudal ini. Ekspetasi pasar akan tetap fokus ke safe haven dan komoditas ditengah tekanan geopolitik antara Rusia dan Ukraina.